buttonijo currently has one active programs: offline distribution (via USB Sinema). Anyone can access this program simply by being a buttonijo member.
buttonijo’s offline distribution or USB Cinema uses the distribution of USB flash drives to groups or individuals that want to conduct film screenings. The file in the USB is processed to be high definition, secure from duplication, and can only be accessed for a period of time agreed upon between the screener and buttonijo. In that period of time, the screener can screen the films as many times as they want and charge tickets to the viewing public at their screenings, but past that period, the file can no longer be accessed. The ticket sales go fully to the screener so they can organize more future screenings, while the filmmakers profit from the sale of the buttonijo USB. Through USB Cinema, all the films under buttonijo have the chance to be screened anywhere locally or internationally.
Aside from film, we have also produced and distributed local music such as works by Leonardo And His Impeccable Six [The Sun, Mirrors, Built To race], Zeke Khaseli [Salacca Zalacca, Fell In Love With The Wrong Planet] and Zeke And The Popo [Space In The Headlines].
Selaku kolektif produksi, buttonijo berfokus pada karya sinema sebagai ekspresi artistik dan budaya, baik dalam wujud fiksi, dokumenter, dan di antaranya. Selaku inisiatif distribusi, buttonijo ingin menghadirkan opsi alternatif bagi pembuat film, sehingga tidak harus melulu bergantung pada lembaga bioskop dan festival sebagai kemungkinan distribusi film. Bagi penonton, buttonijo bertujuan membuka akses bagi film-film yang sukar mendapat tempat di tata edar bioskop, juga semakin memberdayakan kegiatan-kegiatan pemutaran film yang kian marak di Indonesia.
Saat ini ada satu program yang buttonijo sedang giatkan yaitu distribusi offline (via USB Sinema). Siapapun yang ingin mengakses program ini cukup registrasi menjadi anggota buttonijo.
Distribusi offline atau USB Sinema memanfaatkan peredaran USB flash drive ke kelompok atau individu yang ingin mengadakan pemutaran film. USB Sinema adalah inisiatif buttonijo untuk bantu memperkuat kegiatan pemutaran independen yang banyak dilakukan komunitas film di Indonesia. Kelompok atau individu bisa membeli USB buttonijo yang sudah terisi film, untuk kemudian dijadikan materi pemutaran di layar-layar alternatif. Film dalam USB tersebut sudah diproses sedemikian rupa oleh buttonijo sehingga punya resolusi gambar high-definition, tidak bisa digandakan, dan hanya bisa diakses sampai batas waktu yang disepakati antara pemutar film dan buttonijo. Lewat batas waktu tertentu, file film secara otomatis tidak lagi bisa ditayangkan. Sampai dengan batas waktu itu juga, pemutar film punya hak untuk memutar film sebanyak yang diinginkan dan menarik tiket sesuai dengan harga yang dianggap layak. Hasil penjualan tiket menjadi milik pembuat film, untuk dijadikan modal berkegiatan lagi setelahnya, sementara pembuat film mendapat uang dari hasil penjualan USB buttonijo. Melalui USB Sinema ini, semua film dalam naungan buttonijo punya kesempatan untuk diputar pada berbagai kesempatan di berbagai wilayah Indonesia dan internasional.
Selain film, kami juga telah memproduksi dan mendistribusikan musik lokal seperti Leonardo And His Impeccable Six [The Sun, Mirrors, Built To race], Zeke Khaseli [Salacca Zalacca, Fell In Love With The Wrong Planet] and Zeke And The Popo [Space In The Headlines].
We Produce what we Love!